FAKTA BALI – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Tahun 2024 Provinsi Kalbar resmi dibuka oleh Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., ditandai dengan atraksi pemecahan balok (terbuat dari bahan streoform) di Gor Terpadu A Yani, Senin (24/6).
Harisson mengatakan bahwa event olahraga POPDA Kalbar 2024 ini diharapkan dapat memotivasi para atlet pelajar dalam berkompetisi untuk meningkatkan kompetensi pada bidang olahraga ke kancah yang lebih tinggi.
“Kita ingin agar atlet-atlet pelajar ini benar-benar bisa berkembang menjadi atlet-atlet berprestasi di tingkat nasional maupun internasional. Seperti yang ditunjukkan oleh banyak atlet-atlet kita asal Kalbar yang berprestasi di tingkat internasional dan malah sudah ada yang masuk ke Olimpiade,” kata Harisson.
Dirinya juga menyampaikan apresiasi dan selamat kepada atlet-atlet yang lolos ke Olimpiade seperti Veddriq dan kawan-kawan. Ia berharap kedepannya muncul bibit – bibit atlet yang tangguh seperti apa yang sudah ditorehkan Veddiq dan rekan – rekannya.
“Prinsipnya Pemerintah Provinsi Kalbar terus akan mendukung upaya atlet atlet kita untuk terus berprestasi dan walaupun kita mengalami keterbatasan pendanaan tetapi kita akan tetap melakukan perbaikan maupun peningkatan sarana prasarana,” ucapnya.
Sementara itu, Kadisporapar Kalbar l,Windy Prihastari menjelaskan POPDA Tahun 2024 ini diikuti 1.500 atlet se-Kalbar dan 8 cabang olahraga yang dipertandingkan yakni sepak bola, bola basket, bola voli, bulu tangkis, sepak takraw, tenis lapangan, tinju dan pencak silat.
“Hari ini juga sudah mulai satu cabor yaitu sepak bola dan ini ada delapan cabor yang dipertandingkan dengan beberapa macam venue yang sudah kita tentukan selama empat hari kedepan untuk memperebutkan 108 medali dan trophy juara umum,” jelas Windy.
Dikatakannya. Tujuan dilaksanakan event olahraga tahunan ini guna menjaring bibit atlet pelajar potensial untuk dibina dan disiapkan dalam rangka keikutsertaan Kalbar pada event-event olahraga selanjutnya.
“Tentunya diharapkan dengan dimulai dari usia pelajar kita untuk meregenerasi dan kemudian mempersiapkan bibit-bibit atlet berprestasi yaitu secara nasional maupun internasional,” harapnya.
Pemerintah Provinsi Kalbar melalui Disporapar sebagai pemangku tugas dan fungsi pengembangan peningkatan prestasi atlet khususnya atlet pelajar dari sekolah atlet yaitu PPLP, guna mempersiapkan atlet-atlet tersebut untuk bisa bertanding secara nasional dan internasional.
“Dengan adanya POPDA ini, diharapkan terus memberikan motivasi kepada seluruh pemuda yang ada di Kalbar bahwa peluang untuk berprestasi dibidang olahraga sangat terbuka sekali. Kita sekarang sedang semangat – semangatnya karena 3 atlet asal Kalbar lolos Olimpiade dan sudah mendapatkan tiket yaitu Veddriq, Bernard dan Junaidi yang akan mengibarkan bendera Indonesia dan mengharumkan nama Provinsi Kalbar,” timpalnya.(rfk/*wnd adpim)