FAKTA BALI – Apple dikabarkan berencana untuk mengembangkan aplikasi manajemen kata sandi untuk versi sistem operasi iPhone dan Mac selanjutnya.
Analis Bloomberg Mark Gurman, dikutip dari Engadget pada Jumat, melaporkan aplikasi baru yang dinamai Passwords itu diproyeksikan menjadi pesaing dari aplikasi manajemen kata sandi populer seperti 1Password dan LastPass yang dapat membuat dan menyimpan kata sandi unik.
Apple akan mengumumkan aplikasi tersebut pada ajang konferensi pengembang tahunan Worldwide Developers Conference (WWDC) yang digelar 10 Juni mendatang.
Selama ini, iCloud Keychain berperan sebagai fitur manajemen kata sandi pada perangkat Apple. Fitur tersebut dapat menyinkronkan kata sandi di semua perangkat Apple yang dimiliki pengguna serta PC Windows melalui ekstensi peramban.
Namun, kata sandi yang disimpan di iCloud Keychain hanya dapat diakses di bagian Pengaturan, yang sering membuatnya sulit ditemukan atau diubah.
Dengan hadirnya aplikasi khusus untuk manajemen kata sandi yang terintegrasi di perangkat Apple disebut tidak hanya akan membuat prosesnya lebih mudah, tetapi juga memberikan alasan tambahan bagi orang-orang untuk tetap berada di ekosistem Apple.
Seperti aplikasi lainnya yang serupa, Passwords akan membagi kata sandi ke dalam kategori yang berbeda seperti akun pribadi, jaringan WiFi, dan Passkeys.
Aplikasi ini juga memungkinkan pengguna mengimpor kata sandi dari aplikasi lain dan secara otomatis akan mengisinya saat perangkat mendeteksi pengguna masuk ke situs web atau aplikasi.
Dikabarkan Passwords juga bisa digunakan pada headset Vision Pro Apple dan layaknya Google Authenticator dan Authy, aplikasi ini mendukung kode verifikasi dua faktor.
Akan tetapi, yang masih belum jelas diungkapkan soal Passwords adalah ketersediaan fitur penyimpanan file dan gambar dengan aman selain kata sandi, sesuatu yang ditawarkan oleh 1 Password dan LastPass.
Selain Passwords, Apple diperkirakan akan mengumumkan versi terbaru dari iOS, iPadOS, MacOS, WatchOS, dan VisionOS di ajang WWDC 2024. Versi baru dari perangkat lunak ini dilaporkan akan dilengkapi dengan fitur AI baru.***